CONTOH KATA SAMBUTAN PERNIKAHAN

Salah satu hal terpenting dalam sebuah acara adalah adanya kata sambutan. Nah kata sambutan ini biasanya disampaikan oleh pihak terkait yang dituakan atau dengan kata lain di hormati dalam acara tersebut. Salah satu acara yang biasanya kurang lengkap jika belum ada kata sambutan adalah acara pernikahan.

Untuk menjadi penyampai kata sambutan dalam acara pernikahan ada hal yang perlu diperhatikan salah satunya adalah isi pesan yang akan disampaikan. Biasanya sambutan itu berisi tentang rasa syukur, rasa terima kasih kepada para tamu undangan, perasaan kedua orang tua mempelai, dan juga boleh ditambahkan sedikit pesan untuk sepasang pengantin tersebut.

Dan ingat yang terpenting adalah, kata sambutan tidak perlu terlalu panjang karena para tamu undangan akan merasa bosan mendengarkannya. Terlebih lagi jika kata sambutan ada terkesan monoton. Nah hal ini juga yang menjadi catatan, bahwa sebaiknya berilah sedikit gurauan dalam kata sambutan anda. Gurauan ini bisa anda ciptakan sendiri secara natural agar lebih berkesan.

Koleksi kata sambutan lengkap (KLIK DISINI)

Nah untuk anda yang bertugas sebagai pemberi kata sambutan, berikut ini adalah beberapa contoh kata sambutan acara penikahan.

Contoh 1 :

Alhamdulillah, dipanjatkan segala puji syukur kehadhirat Allah subhanahu wataala. Allah yang maha pengasih dan penyayang. Allah yang maha pemurah pencurah rahmah, – maha pencipta kasih sayang. Dengan limpahan rahmatNya jua kita berkumpul disini untuk acara pernikahan ananda tercinta……………. dengan ……… ( nama lengkap ).
Kita ucapkan Shalawat dan salam atas junjungan kita, yang mulia rasulullah Muhammad salallahu alaihi wassalam, para sahabat dan kerabat, para khulafaurrasyidin, para aulia yang membimbing dan memberi contoh tauladan akhlakul karimah.

Para hadirin undangan yang terhormat,
Kami sekeluarga menyampaikan terima kasih yang tak terhingga atas perkenan para hadirin undangan semuanya untuk hadir pada acara hari ini.
Dalam kesempatan ini perkenakanlah kami menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya atas kehadiran Bapak – Ibu – hadirin semua pada acara pernikahan anak kami : ananda …………………. dengan ananda ……………. ( nama lengkap ).

Tiada kata yang sempurna untuk mengungkapkan perasaan kami sebagai orang tua pada saat ini, kecuali merasa bangga, terharu dan bahagia.
Kami merasa bangga karena telah sampai pada pelaksanaan tanggung jawab menghantarkan anak kami kepada bentuk kehidupan baru, kehidupan membentuk satu keluarga baru yang meneruskan generasi dan tradisi keluarga ini.

Ananda………………………,
Abah dan mama, merasa terharu atas ungkapan bakti ananda sebagaimana yang ananda ucapkan. Suatu ungkapan perasaan yang menunjukan sikap yang matang, dewasa dan bijaksana.
Abah dan mama merasa sangat berbahagia bahwa ananda telah menentukan pilihan teman pendamping dalam menjalankan bahtera kehidupan, membentuk keluarga sakinah – mawaddah wa rohkmah.
Sesunguhnya bagi abah dan mama, rasa bahagia ini sudah terpancar sejak ananda masih dalam kandungan.

Memang sang waktu berlalu sedemikian cepat dan telah kita lalui.
Dan dalam perjalanan waktu, terdapat berbagai suka duka romantika kehidupan.
Tiada harapan dan keinginan lain abah dan mama, kecuali kebahagian ananda.

…………………dan ananda ……………..
Dengan ini Abah dan Mama memberikan restu atas pernikahan ananda. Seluruh keluarga dengan ini memberikan restu dan memanjatkan do’a agar ananda berdua mendapat berkah dan inayyah dari Allah SWT.

Kami sekeluarga juga memohonkan agar bapak – ibu – saudara hadirin undangan yang terhormat, berkenan memberikan doa restunya kepada anak kami tercinta. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih

Anak kami seperti juga semua kita, akan membetuk keluarga yang saling mencintai dengan tulus ikhlas antara suami istri, cinta dan kasih sayang yang disebut sebagai keluarga mawaddah.
Sebab dengan saling kasih mengasihi, saling sayang menyayangi, saling hormat menghormati, menjaga kehormatan suami , menjaga kehormatan isteri. Dari situlah akan membangkitkan suasana ketenangan keluarga, ini namanya keluarga sakinah. Satu keluarga tempat berbagi suka dan duka dalam menempuh kehidupan.
Mawaddah dan sakinah akan memancarkan rahmah, menebarkan kasih sayang kepada lingkungan sekelilingnya. Berbelas kasih , berbagi kebahagian atau menebarkan kasih sayang dan kedamaian kepada sekelilingnya. Itulah tujuan pernikahan ananda berdua.

Sungguh indah dan mulia tujuan pernikahan itu. Besar harapan kami semua, untuk ananda berdua bahwa apapun yang terjadi, kembalilah kepada tujuan pernikahan ananda berdua. Berupayalah agar tujuan mulia pernikahan ananda berdua tetap terjaga hingga akhir hayat.

Ananda …………., Abah dan mama berpesan, cintailah istrimu, hormatilah dia, jagalah kehormatannya, berilah dia ketenangan dan kedamaian dalam rumah tanggamu.
Ananda ……………., cintailah suamimu, hormatilah dia, jagalah kehormatannya, berilah dia ketenangan dan kedamaian dalam rumah tanggamu.

Sebagai pasangan suami isteri, jadilah orang-orang yang mengasihi dan menyayangi orang-orang yang ada disekeliling kalian, yang telah membantu kalian, yang telah mendidik dan merawat kalian. Insya Allah berbuat baik dan berkasih sayang, akan mendatangkan kebaikan dan kasih sayang yang berlimpah untuk ananda berdua.

Kepada para undangan yang kami hormati, sekali lagi sudilah kiranya Bapak – Ibu da saudara sekalian, memberikan do’a dan restu kepada kedua mempelai, agar apa yang mereka cita-citakan sebagai sepasang suami-istri dapat tercapai, agar mereka tuntung pandang, agar mereka langgeng dan dapat membina keluarga yang sakinah, mawaddah wa rahmah.

Marilah kita semua memanjatkan doa untuk kedua mempelai :
BarakaLLahu laka –  wa baraka ‘alaika  –  wa jama’a bainahuma fii khoiriin. Amiin Ya Rabbal ‘alamiin.

Demikianlah kata sambutan kami. Mohon maaf yang sebesar-besarnya bila terdapat kesalahan dan kekhilafan kami.

Contoh 2 :

Assalamu’alaikum wr. wb.
Alhamdulilahi robbil alamin wassolatu wassalamu al asyrofil anbiyai walmursalin sassidina muhammadin wa’alaalhi wasohbihi ajma’in amma ba’duh…

Yang saya hormati Almukarrom alustad/Kiyai ( tokoh masyarakat / yang paling di segani di perkumpulan itu) ……… yang saya hormati pula tuan rumah Bpk. …………., dan yang saya hormati para tamu undangan yang berbahagia.

Yang pertama puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta nikmatnya kepada kita sehingga kita dapat bersua bersama dalam acara walimatul ursy/pernikahan ananda ….. dengan…. (nama mempelai). Semoga kedua mempelai dijadikan jodoh dunia akhirat yang dikaruniai nikmat mawaddah warohmah cinta abadi dunia sampai akhirat aamiin-aamiin ya robbal alamin.

Kedua kalinya sholawat beserta salam kita curahkan kepada baginda agung Nabi Muhammad SAW. dimana belau telah menjadi suri tauladan yang baik, yang menginspirasi kita dengan ilmu agama islam dan takwa kepada Allah SWT. sehingga kita dapat membedakan perkara hak dan perkara batil.

Dan yang ketiga kalinya, saya sedikit akan menyampaikan sabda nabi “annikahu sunnati, wasunnatul ambiyai minqobli faman roghiba an sunnati falaisa minni” 

Artinya : Pernikahan adalah merupakan sunnahku (kata Nabi ) dan merupakan sunnah bagi nabi-nabi sebelum saya, barang siapa yang ingkar atas sunnahku maka dia bukan golonganku.

Jadi Bapak-bapak dan Ibu-ibu sekalian, pernikahan adalah sunnah hukumnya, jika dilaksanakan mendapat pahala dan jika tidak dilakukan tidak mendapat dosa, dan pernikahan ini merupakan ibadah sunnah yang menyenangkan dan siapapun pasti ingin cepat-cepat melaksanakannya…. hehehe. Betul tidak Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu?

Sungguhpun demikian, di dalam ibadah sunnah ini mengandung kewajiban, yaitu bagi sang suami berkewajiban  untuk memberikan nafkah kepada sang istri baik nafkah lahir ataupun batin. begitu pula sang istri berkewajiban berbakti dan taat serta mejaga kehormatan dirinya dan harta suaminya.

Oleh karena itu walaupun pernikahan adalah merupakan sunnah, setelah masuk ke jenjang pernikhan maka kita mau tidak mau, suka ataupun tidak suka harus melaksanakan apa yang menjadi kewajiban  bagi  suami atau istri.

Mungki hanya itu yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya mohon maaf dan kepada Allah saya mohon ampun.
Wallahul muwafiq ila aqwamittoriq Waaslamu’alaikum Wr Wb.

Itulah beberapa contoh kata sambutan pernikahan yang bisa kami sampaikan. Semoga bermanfaat dan yang terpenting jangan gugup saat menyampaikannya ya. Semoga berhasil.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.




This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.